Bagi siswa lulusan jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), karier sebagai IT Support adalah salah satu pilihan yang populer dan prospektif. IT Support adalah peran yang penting dalam berbagai industri karena bertanggung jawab dalam memastikan sistem teknologi informasi (TI) perusahaan berjalan dengan baik. Dalam dunia yang semakin terhubung dan digital, kebutuhan akan IT Support terus meningkat, dan lulusan TKJ memiliki keterampilan dasar yang relevan untuk posisi ini.
Artikel ini akan membahas apa itu IT Support, tugas-tugas utama yang biasanya dilakukan, keterampilan yang dibutuhkan, serta bagaimana lulusan TKJ bisa sukses berkarier dalam bidang ini.
1. Apa Itu IT Support?
IT Support adalah profesional yang bertugas untuk memecahkan masalah teknis, memberikan bantuan, dan mendukung pengguna atau staf dalam menggunakan perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), jaringan, dan sistem komputer. Peran ini sangat vital karena hampir semua perusahaan saat ini bergantung pada teknologi untuk operasional harian mereka.
Tugas IT Support dapat mencakup berbagai hal, mulai dari memecahkan masalah perangkat keras, mengatur jaringan, hingga memastikan keamanan sistem perusahaan. Dengan adanya IT Support, masalah teknis dapat ditangani dengan cepat, sehingga operasional perusahaan tidak terganggu.
2. Tugas dan Tanggung Jawab IT Support
Sebagai IT Support, ada banyak tugas dan tanggung jawab yang harus dikuasai. Berikut beberapa di antaranya:
a. Memecahkan Masalah Perangkat Keras (Hardware Troubleshooting)
Salah satu tugas utama IT Support adalah troubleshooting atau memecahkan masalah yang berkaitan dengan perangkat keras. Ini bisa berupa komputer, printer, server, atau perangkat jaringan seperti router dan switch. Misalnya, jika ada komputer yang tidak bisa menyala atau mouse yang tidak berfungsi, IT Support akan mengecek komponen dan memperbaikinya.
b. Memelihara Jaringan Komputer (Network Maintenance)
Lulusan TKJ biasanya memiliki keterampilan dalam mengelola jaringan, yang merupakan bagian penting dari pekerjaan IT Support. Mereka bertanggung jawab dalam memantau jaringan, memastikan koneksi internet stabil, mengatur pengaturan IP address, serta mengelola perangkat jaringan seperti router, switch, dan access point. Jika terjadi gangguan pada jaringan, IT Support harus menemukan sumber masalah dan memperbaikinya secepat mungkin.
c. Menginstal dan Mengonfigurasi Perangkat Lunak
Tugas IT Support juga melibatkan instalasi dan konfigurasi perangkat lunak (software) di komputer atau perangkat lain yang digunakan oleh perusahaan. Ini termasuk instalasi sistem operasi, aplikasi kantor, antivirus, serta software khusus yang dibutuhkan oleh perusahaan. Mereka juga memastikan bahwa software selalu diperbarui dan berfungsi dengan baik.
d. Menjaga Keamanan Sistem
IT Support juga bertanggung jawab atas keamanan sistem. Mereka harus memastikan bahwa sistem komputer perusahaan terlindungi dari ancaman, seperti virus, malware, dan serangan siber lainnya. Ini termasuk pengaturan firewall, melakukan update antivirus secara rutin, serta menerapkan kebijakan keamanan jaringan yang ketat, seperti menggunakan password yang kuat dan melakukan backup data secara berkala.
e. Memberikan Dukungan Teknis kepada Pengguna
IT Support sering berperan sebagai first line support, yang berarti mereka adalah orang pertama yang dihubungi ketika pengguna mengalami masalah teknis. Ini bisa berupa masalah sederhana, seperti password yang lupa, hingga masalah yang lebih kompleks seperti kegagalan jaringan atau software yang crash. Mereka harus bisa berkomunikasi dengan baik dengan pengguna, baik secara langsung, melalui telepon, atau remote access, untuk membantu menyelesaikan masalah.
f. Mengelola Inventaris Teknologi
Perusahaan sering kali memiliki banyak perangkat teknologi yang harus dikelola dengan baik, termasuk komputer, server, router, printer, dan perangkat keras lainnya. IT Support bertanggung jawab untuk melacak inventaris ini, memantau masa pakai perangkat, dan melakukan pemeliharaan rutin agar perangkat berfungsi optimal.
g. Backup dan Pemulihan Data
Salah satu tugas kritis IT Support adalah memastikan bahwa data perusahaan aman dengan melakukan backup data secara teratur. Mereka juga harus siap melakukan pemulihan data jika terjadi kegagalan sistem atau bencana lainnya, sehingga data yang hilang dapat dikembalikan secepat mungkin.
3. Keterampilan yang Diperlukan Menjadi IT Support Lulusan TKJ
Untuk sukses sebagai IT Support, lulusan TKJ harus menguasai beberapa keterampilan teknis dan non-teknis. Berikut beberapa keterampilan yang penting:
a. Pemahaman Tentang Perangkat Keras dan Jaringan
Lulusan TKJ sudah memiliki dasar yang kuat dalam perangkat keras dan jaringan, namun mereka perlu terus meningkatkan keterampilan ini. Pemahaman mendalam tentang komputer, jaringan LAN, WAN, IP addressing, routing, serta troubleshooting perangkat keras sangat diperlukan.
b. Keterampilan Analitis dan Pemecahan Masalah
Sebagai IT Support, kemampuan problem-solving adalah keterampilan utama. Setiap hari, mereka akan menghadapi berbagai masalah teknis yang harus diselesaikan dengan cepat dan efisien. Kemampuan analitis juga membantu dalam mengidentifikasi akar masalah dengan lebih cepat dan mencari solusi yang tepat.
c. Komunikasi yang Baik
Kemampuan komunikasi sangat penting karena IT Support sering berinteraksi dengan karyawan atau pengguna yang mungkin tidak paham teknis. Menjelaskan masalah teknis dengan cara yang mudah dimengerti sangatlah penting, baik dalam memberikan instruksi maupun memberikan dukungan jarak jauh.
d. Pemahaman tentang Keamanan Siber
Di era digital saat ini, ancaman terhadap keamanan data dan sistem perusahaan semakin meningkat. IT Support harus memiliki pemahaman dasar tentang keamanan siber, termasuk cara melindungi jaringan dari serangan siber, menerapkan enkripsi data, serta memastikan bahwa kebijakan keamanan seperti otentikasi dua faktor diterapkan di perusahaan.
e. Manajemen Waktu dan Multi-tasking
Seringkali, IT Support harus menangani beberapa masalah secara bersamaan. Oleh karena itu, kemampuan untuk manajemen waktu dan multi-tasking sangat penting agar dapat menyelesaikan masalah secara efisien tanpa mengabaikan tugas lain.
f. Kemampuan Remote Troubleshooting
Banyak perusahaan kini menggunakan sistem kerja hybrid atau remote, di mana karyawan bekerja dari jarak jauh. IT Support perlu menguasai remote troubleshooting tools, seperti software untuk akses jarak jauh, agar bisa memberikan dukungan teknis kepada karyawan yang tidak berada di kantor.
4. Langkah-Langkah Memulai Karier sebagai IT Support Setelah Lulus TKJ
Bagi lulusan TKJ yang tertarik untuk memulai karier sebagai IT Support, berikut beberapa langkah yang dapat diambil:
a. Perluas Pengetahuan dan Sertifikasi
Meskipun sudah memiliki dasar yang kuat, lulusan TKJ dapat meningkatkan kualifikasi mereka dengan mengambil sertifikasi yang relevan, seperti CompTIA A+, Cisco Certified Network Associate (CCNA), atau Microsoft Certified Solutions Expert (MCSE). Sertifikasi ini memberikan pengakuan tambahan atas keahlian mereka dan membuka peluang lebih besar di dunia kerja.
b. Magang atau Kerja Lepas Lulusan TKJ
Sebelum melamar posisi tetap, lulusan TKJ dapat mencari pengalaman melalui magang atau pekerjaan lepas (freelance). Ini memberikan pengalaman nyata di lapangan dan memperkuat keterampilan teknis yang sudah dipelajari di sekolah. Selain itu, magang juga memberikan kesempatan untuk membangun jaringan profesional yang bisa bermanfaat di masa depan.
c. Membangun Portofolio
IT Support yang sukses sering kali memiliki portofolio yang menunjukkan kemampuan mereka. Portofolio ini bisa berisi pengalaman yang diperoleh selama magang, proyek pribadi, atau solusi yang telah mereka berikan untuk memecahkan masalah teknis. Ini akan memberikan nilai lebih saat melamar pekerjaan.
d. Tetap Update dengan Teknologi
Teknologi selalu berubah dengan cepat, dan seorang IT Support harus selalu mengikuti perkembangan terbaru di dunia TI. Lulusan TKJ harus terus belajar dan mengikuti tren, baik melalui kursus online, workshop, atau seminar.
Kunjungi Kami di SMK DARMA SISWA SIDOARJO
Posted By: Ma’ruf Islamuddin