Mengenal Perbedaan Kabel Cross dan Kabel Straight

Mengenal Perbedaan Kabel Cross dan Kabel Straight

Halo, Sobat!

Selamat datang di pembahasan kali ini yang akan mengupas tentang dua jenis kabel yang sering digunakan dalam instalasi jaringan komputer, yaitu Perbedaan Kabel Cross dan Kabel Straight. Jika Sobat ingin mendalami atau masuk jurusan TKJ, maka artikel ini cocok untuk Sobat baca! Karena artikel ini memuat hal mendasar pada jurusan Teknik Komputer dan Jaringan. Langsung saja mari kita pahami lebih lanjut mengenai perbedaan dan fungsinya dalam dunia jaringan.

Apa Itu Kabel Cross dan Kabel Straight?

Dalam jaringan komputer, kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) sering kali dihubungkan dengan konektor RJ45 untuk menghubungkan perangkat jaringan. Ada dua jenis pengkabelan utama yang biasa digunakan yaitu:
  • Kabel Straight (Straight-Through Cable): Kabel ini memiliki urutan kawat yang sama di kedua ujungnya. Artinya, setiap kawat di satu ujung dihubungkan ke pin yang sama di ujung lainnya. Kabel straight digunakan untuk menghubungkan perangkat yang berbeda, seperti komputer ke switch atau hub, atau router ke switch.
  • Kabel Cross (Crossover Cable): Kabel cross memiliki susunan kawat yang berbeda antara satu ujung dengan ujung lainnya. Kawat yang terhubung ke pin tertentu di satu ujung akan dihubungkan ke pin yang berbeda di ujung lain. Kabel ini digunakan untuk menghubungkan perangkat sejenis, seperti komputer ke komputer, atau switch ke switch.

Perbedaan Utama Kabel Cross dan Kabel Straight

  1. Susunan Kawat:
    Pada kabel straight, susunan kawat sama di kedua ujung, sedangkan pada kabel cross, ada pertukaran pada pin tertentu.
  2. Fungsi:
    Kabel straight digunakan untuk menghubungkan perangkat yang berbeda, seperti komputer ke switch, sedangkan kabel cross digunakan untuk menghubungkan perangkat yang sama jenisnya, seperti komputer ke komputer.
  3. Kompatibilitas Perangkat:
    Kabel straight adalah jenis kabel yang lebih sering digunakan dalam pengaturan jaringan modern karena cocok untuk kebanyakan perangkat, terutama dengan hadirnya fitur Auto-MDIX. Fitur ini memungkinkan perangkat seperti switch atau router mendeteksi jenis kabel yang digunakan dan menyesuaikan pengaturan internalnya secara otomatis. Sebaliknya, kabel cross biasanya digunakan ketika fitur Auto-MDIX tidak tersedia, terutama pada perangkat jaringan lama atau ketika diperlukan koneksi langsung antara perangkat yang sama jenisnya.

Pentingnya Memilih Kabel yang Tepat

Memilih kabel yang tepat, baik itu kabel cross atau kabel straight, sangat penting untuk memastikan jaringan Sobat berjalan dengan optimal. Penggunaan kabel yang salah bisa menyebabkan jaringan tidak dapat berfungsi dengan baik atau bahkan menyebabkan kegagalan komunikasi antar perangkat.
Meskipun banyak perangkat modern sudah mendukung fitur Auto-MDIX, yang memungkinkan mereka mendeteksi dan menyesuaikan pengaturan kabel secara otomatis, memahami dasar-dasar pengkabelan jaringan tetap merupakan keterampilan yang berharga. Ini terutama berguna ketika Sobat bekerja dengan perangkat jaringan yang lebih tua atau dalam skenario yang memerlukan pengaturan manual.
Posted By: -Moch. Hidan Wafa -Mohammad Rangga Praditya Permana -Muhammad Ery Nur Alamsyah -Muhammad Naufal Muzakki -Muhammad Novan Ardiansyah

Kunjungi Juga:
Halaman Utama kami: https://tkj.smkdarmasiswasidoarjo.sch.id/