switch

Mengenal Perangkat Jaringan Switch dan Fungsinya

Perangkat jaringan merupakan komponen vital dalam mendukung konektivitas antar perangkat dalam suatu sistem jaringan komputer. Salah satu perangkat penting yang sering digunakan yaitu adalah switch. Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu switch, bagaimana cara kerjanya, serta fungsinya.

Apa Itu Switch?

Switch adalah perangkat yang berfungsi untuk menghubungkan beberapa perangkat komputer dalam suatu LAN. Switch bekerja pada lapisan kedua (data link layer) dalam model OSI (Open Systems Interconnection), yang memungkinkan pengiriman data antar perangkat dengan cara yang lebih efisien dibandingkan perangkat seperti hub.

Cara Kerja Switch Dalam Jaringan

Cara kerja switch didasarkan pada kemampuan untuk “belajar” dari alamat MAC perangkat yang terhubung melalui port-portnya. Berikut adalah beberapa langkah utama bagaimana switch bekerja:

  1. Pembelajaran (Learning): Saat perangkat terhubung ke switch dan mulai mengirimkan data, switch akan membaca alamat MAC dari frame yang diterima dan menyimpannya dalam tabel yang disebut MAC address table. Tabel ini mencatat perangkat mana yang terhubung ke port mana.
  2. Forwarding: Setelah switch memiliki informasi tentang alamat MAC dan port yang terhubung, switch akan mengirimkan frame hanya ke port yang sesuai dengan alamat MAC tujuan. Dengan cara ini, switch memastikan bahwa data hanya dikirim ke perangkat yang memang menjadi tujuannya.
  3. Filtering: Jika switch mendeteksi bahwa alamat MAC sumber dan tujuan berada pada port yang sama, ia akan memfilter frame tersebut dan tidak akan mengirimkannya, menghindari lalu lintas yang tidak diperlukan dalam jaringan.
  4. Flooding (Jika Tidak Dikenal): Jika switch menerima frame yang memiliki alamat tujuan yang belum ada di dalam tabel MAC, switch akan mengirim frame tersebut ke semua port yang terhubung (kecuali port sumber). Ini disebut sebagai proses flooding. Begitu perangkat yang dituju merespons, switch akan menyimpan alamat MAC tersebut ke dalam tabelnya dan lalu lintas berikutnya akan diarahkan dengan lebih efisien.

Jenis-Jenis Switch

Terdapat beberapa jenis switch yang digunakan dalam jaringan, tergantung pada kebutuhan dan kompleksitas. Berikut beberapa jenis switch:

  1. Unmanaged Switch: Switch jenis ini adalah yang paling sederhana. Umumnya, unmanaged switch tidak memerlukan konfigurasi dan hanya bekerja untuk menghubungkan perangkat secara langsung.
  2. Managed Switch: Managed switch memungkinkan administrator untuk mengatur, mengelola, dan memantau perangkat secara lebih mendetail.
  3. PoE (Power over Ethernet) Switch: Switch ini memiliki kemampuan untuk menyalurkan daya listrik melalui kabel jaringan kepada perangkat yang mendukung PoE.

Fungsi Switch Dalam Jaringan

Switch memiliki peran penting dalam jaringan komputer, beberapa fungsi utamanya meliputi:

  1. Menghubungkan Perangkat dalam Jaringan: Fungsi utama switch adalah untuk menghubungkan berbagai perangkat Dengan switch.
  2. Mengelola Lalu Lintas Data: Switch bertanggung jawab untuk mengelola pengiriman data antar perangkat.
  3. Memisahkan Domain Collision: Dalam jaringan yang menggunakan hub, sering terjadi tabrakan data karena data dikirimkan ke semua perangkat secara bersamaan.
  4. Mendukung Segmen VLAN: Pada switch yang sudah mendukung fitur VLAN, administrator dapat membuat beberapa jaringan virtual dalam satu switch fisik.
  5. Keamanan Jaringan: Switch managed memungkinkan pengaturan keamanan yang lebih baik dengan menyediakan kontrol akses.
  6. Scalability (Skalabilitas): Switch memungkinkan jaringan untuk berkembang lebih mudah.

kunjungi kami di SMK DARMA SISWA SIDOARJO

By: Ma’ruf Islamuddin

2 responses to “Mengenal Perangkat Jaringan Switch dan Fungsinya”
  1. […] Baca juga : Mengenal Perangkat Jaringan Switch dan Fungsinya […]

  2. […] kunjungi kami di SMK DARMA SISWA SIDOARJO , baca juga Mengenal Perangkat Jaringan Switch dan Fungsinya. […]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *